Cara Mudah Budidaya Burung Pleci Dengan Untung Besar – Pada saat ini hobi memelihara burung kicau sudah menjamur di berbagai kalangan. Baik itu kelas atas, menengah hingga bawah. Karena burung kicau juga memiliki variasi harga, mulai dari puluhan ribu hingga puluhan juta. Tergantung jenis burung serta kualitas kicauannya.
Oleh karena itu usaha budidaya burung kicau mulai digeluti oleh banyak orang, termasuk burung pleci. Selain karena untuk memperoleh keuntungan, usaha ini juga bertujuan untuk melestarikan spesies burung pleci atau lainnya.
Cara Budidaya Burung Pleci
Sebab saat ini banyak burung mulai terancam punah karena berkurangnya habitat yang disebabkan oleh penebangan hutan dan sebagainya.
Berikut adalah cara budidaya burung pleci agar mendapat untung besar :
Persiapan sangkar
Secara umum cara ternak pleci agar cepat bertelur wajib menentukan terlebih dahulu sangkarnya. Pleci merupakan tipe burung kecil yang tidak membutuhkan kandang dalam ukuran besar.
Jadi, jika hanya akan berternak beberapa pasang dari burung pleci, direkomendasikan menggunakan kandang dengan jenis aviary saja. Kandang berjenis aviary selain hemat tempat, mudah perawatannya juga tidak membutuhkan banyak biaya.
Namun, jika punya tempat luas ataupun lahan cukup untuk membuat kandang bisa membangun jenis solitair. Cara ternak pleci agar cepat bertelur solitair tidak jauh beda, bahkan lebih mudah karena mampu menampung banyak burung dengan konsep alami.
Tapi wajib diketahui juga kalau kandang dengan metode solitaire tidak begitu cocok untuk ternak burung pleci. Kandang jenis soliter hanya cocok dalam menangkar burung saja.
Pada bagian dalam kandang, ada baiknya melakukan persiapan tempat minum juga wadah pakan. Jangan sampai lupa juga untuk menempatkan sarang yang akan digunakan untuk reproduksi.
Sarang itu dapat berupa sarang buatan ataupun sarang yang dibeli dari toko toko. Untuk ukuran kandang sebisa mungkin tidak begitu besar.
Tempatkanlah dengan baik, misalnya menggantung ataupun ditaruh pada pojok bagian belakang kandang agar tidak terganggu sewaktu pergantian makan, minum, pembersihan, dan lain sebagainya.
Cara Memilih indukan Untuk Budidaya Burung Pleci
Langkah kemudian dalam cara budidaya burung pleci bagi pemula ialah mempersiapkan indukannya. Dalam pemilihan ini tentunya memilih induk pleci yang berkualitas istimewa.
Hal ini bertujuan agar anakannya nanti juga akan punya kualitas baik seperti induknya, sehingga nantinya bisa dijadikan sebagai burung pleci kicau jagoan dalam ajang perlombaan.
Sebagai cara ternak pleci bagi pemula paling mudah bisa dicoba menggunakan indukan berkualitas dengan ciri sebagai berikut:
- Untuk induk jantan dan betina dianjurkankan supaya berasal dari spesies atau tipe sama, sehingga mempermudah dalam proses perjodohan.
- Pastikan menentukan indukan jantan dan betina yang kondisinya tidak cacat, baik dari bulu-bulunya ataupun cacat secara fisik.
- Untuk induk jantan pilih yang telah bersuara dan lebih bagusnya kalau sudah membuka paruh.
- Induk burung jantan setidaknya berumur 1 tahun dan betina minimal berumur 1,5 tahun.
- Jika menentukan induk betina, usahakan burung tersebut tidak liar dan dalam situasi sehat (tidak stress).
Langkah perjodohan budidaya burung Pleci
Cara budidaya burung pleci bagi pemula selanjutnya adalah menjodohkan, berikut langkah perjodohannya :
- Pertama perhatikan dan harap untuk memastikan bahwa indukan yang akan dikawinkan ialah indukan yang berkualitas diatas rata-rata.
- Tentunya jika pemilik melakukan poin terlebih dahulu ketika mebahas masalah menentukan indukan maka indukan yang dimiliki ialah masteran diatas rata-rata dan unggulan.
- Lakukan perkenalan di kedua tipe indukan pleci kacamata sebelumnya, ini ialah awal dari proses perjodohan dimana akan membutuhkan waktu selama kira-kira 15 hari.
- Berilah sepasang indukan ini pakan bergizi seperti pakan binatangi sembari melakukan perkenalan. Pakan binatangi yang umum dipakai ialah ulat hongkong dan jangkrik.
- Pada hari kelima, usahakan memisahkan indukan dengan menggunakan cara menaruh pada kandang terpisah tetapi masih bisa saling menatap satu dengan lainnya. Jadi disarankan jaraknya tidak terlalu jauh.
- Perjodohan dianggap berhasil ketika kedua tipe indukan saling memanggil satu dengan lainnya dan bersikap lebih bergerak aktif daripada umumnya.
- Jika sudah yakin bahwa perjodohan telah berhasil maka tinggal memasukan indukan betina kedalam kurungan indukan jantan pada malam hari dan tunggu reaksi menarik hati dari indukan jantan yang akan melakukan kicau lembut ini bertanda sudah birahi dan siap kawin.
- Tetapi poin penting yang wajib diperhatikan ialah jangan biarkan jantan menjadi berkelahi dnegan betina hanya karena terlalu birahi dan malah berujung dengan perkelahian. Jika memang perkelahian terjadi maka pindahkan dan pisahkan kembali, biarkan keduanya selama kira-kira tiga hari baru selanjutnya satukan lagi.
Pemberian pakan
Dalam usaha budidaya burung pleci sangat penting memperhatikan makanan yang akan dikonsumsi. Jenis pakan wajib diperhatikan selama proses penjodohan, karena makanan termasuk dalam faktor penentu kualitas keturunan dari burung pleci. Beberapa makanan yang dianjurkankan untuk usaha budidaya burung pleci antara lain jangkrik, ulat hongkong, ulat kandang, voer, kroto, cacing tanah.
Selain itu berikan pula makananan tambahan seperti buah-biahan sebagai sumber vitamin, misalnya buah peer, pisang, pepaya juga bisa buah apel. Pemberian menu buah-buahan ini bisa dilakukan 2 kali satu minggu.
Proses perkawinan saat ternak burung pleci
Setelah indukan peleci kacamata berhasil kawin maka indukan betina dapat menciptakan telur. Proses bertelur ini sendiri umumnya akan berlangsung selama 14 hari dan telur yang dihasilkan ialah sejumlah 1 hingga 4 butir.
Perhatikan beberapa ciri indukan betina yang digunakan untuk beternak burung pleci terutama yang tidak mau mengerami telurnya setelah bertelur. Maka pemilik dapat memakai alternatif berupa inkubator.
Jika indukan jantan nampak malah mengusik betina dalam pengeraman telur, maka pisahkan saja jantan sebelumnya. Jika sang jantan tidak bersikap menganggu maka tak harus memindahkannya.
Indukan betina bakal balik bertelur ulang jika terjadi beberapa hal yang tidak diharapkan setelah 7 hari dari periode bertelur pertama, hal tersebut mencangkup anak mati ataupun telur pecah dan tidak menetas.
Perawatan pasca bertelur
Dalam beternak burung pleci diperlukan beberapa perawatan setelah bertelur. Rata – rata burung pleci betina akan bertelur setelah kira-kira selang 2 minggu setelah perkawinan. Tugas pemilik ialah memastikan apakah induk burung mengerami telur atau tidak.
Perhatikan sifat burung dalam cara budidaya burung pleci dan jangan mengganggu supaya mau mengerami telurnya. Seandainya induk pleci tidak mengerami telurnya, ini merupakan permasalahan serius. Alternatif lain ialah gunakan metode inkubator untuk proses pengeraman.
Merawat anakan pleci
Sebagai cara ternak burung pleci yang sukses maka wajib hukumnya pada waktu telur pleci berhasil menetas, diberikan pakan khusus. Dan banyak terdapat kandungan gizi serta nutrisi dengan protein tinggi.
Jangan sampai terlambat dalam memberikan makan untuk anak pleci. Sebab pada saat itu sang induk akan membuang anaknya.
Induk burung pleci berpikir sebab pakan untuk anaknya sudah tidak tersedia, maka induknya selanjutnya akan membuang anaknya yang baru menetas.
Pemilik wajib sangat memerhatikan anakan burung pleci selama waktu 5 hari pertama supaya cara ternak burung pleci yang sukses ini berhasil. Karena pada 5 hari pertama sesudah menetas merupakan masa-masa kritis bagi sang bayi.
Apabila sudah terlewat, pemilik bisa lanjut membudidayakannya seperti anakan pleci lain. Yakni dengan cara mencukupi kebutuhan pakan jangkrik potongan kecil dan juga makanan hewani lain.
Untuk menjadikan anakan burung pleci menjadi lebih penurut dengan mental kuat, dapat mengikuti trik kecil. Dengan memisahkan anakan dari indukan sewaktu anakan masih berusia 11 hari.
Namun pemilik wajib siap merubahkan peran indukan sewaktu memelihara anakan hingga usia dewasa dan mempunyai mental sangat kuat.