Kucing liar dapat dijumpai di berbagai tempat terutama ditempat kumuh daerah perkotaan. Cara memelihara meong sangat beragam ditentukan dari jenisnya seperti anggora, persia dan kampung. Diantara ketiga jenis tersebut mpus kampung merupakan jenis paling banyak menjadi liar.
Kucing kampung sangat mudah diperoleh serta mempunyai tingkah lucu sama seperti jenis lainnya. Namun kebiasaannya yang sangat liar dapat membuat proses perawatannya menjadi sulit. Keadaan tersebut sangat berbeda jika memelihara ras import seperti anggora / persia yang lebih condong sebagai hewan penurut.
Cara Memandikan Kucing Liar
Kucing kampung mempunyai sistem daya tahan tubuh kuat. Namun sistem pertahanan tubuh juga membutuhkan beberapa perawatan seperti pemberian vitamin dan mandi. Proses memandikan meong liar tergolong ribet dan berbahaya.
Sifat alaminya yang tidak menyukai hal-hal lembab terutama air membuatnya menjadi lebih agresif saat dimandikan. Berikut merupakan cara untuk memandikannya :
1. Memilih waktu yang tepat
Kucing tidak suka dengan air sehingga alangkah baiknya menentukan waktu yang tepat untuk memandikannya. Kondisi udara terlalu atau kurang panas dapat mengganggu proses pengeringan setelah dimandikan.
Waktu yang tepat untuk memandikan meong ialah pada siang hari dimana panas dapat membuat pengeringan menjadi sangat cepat. Usahakan untuk tidak memandikan diatas jam 15:00 (3 sore) karena hal tersebut dapat memicu timbulnya berbagai penyakit seperti flu dan pilek.
2. Mandikan secara Terjadwal
Kucing kampung mempunyai bulu yang pendek sehingga membuat perawatannya mudah. Keadaan tersebut membuatnya hanya butuh dimandikan sekali setiap 3 hari atau tergantung dari seringnya keadaan kebersihan tubuh. Mandi secara rutin akan melatih kesadaran jadwal dirinya akan dimanndikan.
3. Memotong Bagian Kuku
Cara memelihara kucing liar memang tergolong sangat sulit terutama saat memotong bagian kuku. Sebaiknya lakukan pemotongan pada kuku terlebih dahulu sebelum memandikannya.
Ketika sedang mandi tingkahnya menjadi lebih agresif dan suka mencakar siapapun yang memandikannya. Kuku yang panjang dapat dengan mudah membuat luka goresan pada tubuh kita.
4. Pegang Bagian Tengkuk
Kucing mempunyai beberapa kelemahan di dalam tubuhnya misalnya bagian tengkuknya. Dengan memegang bagian tengkuk dapat membuatnya menjadi lebih tenang sehingga membuat proses memandikannya menjadi mudah.
5. Memasukkan Ke Wadah Mandi secara Perlahan
Ketika meong sudah tenang masukkan ke wadah mandi yang telah terisi air hangat secara perlahan. Kucing akan melakukan perlawanan atau berontak saat bagian tubuhnya terkena air. Pegang secara kuat bagian tengkuk dan diamkan beberapa saat sampai keadaan kembali tenang.
6. Mulai Memberikan Sampo
Setelah keadaan kucing tenang sebaiknya mulai memberikan sampo / sabun. Bersihkan dimulai dari kepalanya hingga sampai keujung telapak kakinya. Usahakan sampo tidak mengenai bagian-bagian vital dikepala seperti mata,hidung dan mulut. Gunakan waslap untuk membersihkan bagian sela-sela dan lipatan-lipatan terutama bagian telinga agar air sampo tidak ikut masuk kedalam.
6. Membilas dengan Air Hangat
Cara memelihara bulu bisa dengan memberikan mandi sehingga akan menyebabkan seluruh bulu kucing kampung tertutup oleh busa. Segera bilas dengan air bersih untuk menghilangkan sisa busa. Proses pembilasan dapat menggunakan air dingin tapi dianjurkan penggunaan air hangat. Perubahan suhu air pembilasan dapat menyebabkan terserang penyakit demam.
7. Mengeringkan Bulu
Tubuh menjadi sangat basah setelah dimandikan. Handuk bersih dapat dengan mudah membantu proses mengeringkan tubuh kucing liar. Jemur dibawah terik matahari secara langsung atau gunakan hairdryer untuk membantu proses pengeringan bulu.
Demikian artikel tentang cara mudah memandikan kucing liar atau kampung. Jika sobat mempunyai pertanyaan tentang pembahasan diatas silahkan tinggalkan pada kolom komentar.