Cara Memelihara Ayam Pakhoe Juara Aduan – Ayam pakhoe merupakan jenis ayam aduan yang terlahir dari persilangan antara ayam bangkok dengan ayam malaysia. Dalam bahasa Indonesia sendiri, pakhoe berarti penumpas setan. Pemilihan ayam bangkok dan ayam malaysia dikarenakan keduanya merupakan petarung unggul.
Keunggulan ayam bangkok yakni memiliki gaya bertarung yang indah dengan menengok lawan ke arah kanan serta kiri. Dilanjutkan dengan mematuk kepala lalu memukul kea rah bawah, dari belakang disertai dengan mengunci lawan.
Cara Memelihara Ayam Pakhoe
Untuk ayam malaysia memiliki gaya permainan memukul sangat cepat tanpa harus menempel dan memeluk lawan. Ayam malaysia memiliki pukulan yang sangat keras dan dapat memukul ke semua arah tubuh lawan.
Sehingga dengan gaya yang dimilikinya dapat melukai serta menikam lawan dengan cepat.
Di samping keunggulan yang dimilikinya, pakhoe juga memiliki kelemahan. Untuk jenis ini kelemahannya adalah terdapat pada mentalnya tergolong lemah.
Karena sifat agresif hewan ini maka untuk bertarung terlalu lama akan kurang cocok baginya. Sebab hewan ini akan kehilangan mental dan staminanya sehingga pukulan yang diarahkannya kurang terarah.
Meski demikian, jika dirawat dengan benar maka pakhoe ini akan memiliki mental dan stamina prima saat bertarung. Berikut cara memelihara ayam pakhoe :
Memilih ayam dengan fisik bagus
Untuk memilih cara memelihara ayam pakhoe yang bagus, sebaiknya pilihlah dengan postur tubuh bulat memanjang. Bentuk tulangnya bagus dengan disertai permukaan kasar.
Biasanya tubuhnya lebih cenderung datar, menunduk, tidak terlalu tinggi, tidak tegap serta tidak terlalu gagah seperti ayam bangkok.
Perawatan anakan ayam
Anakan tergolong susah dalam perawatannya. Sebab memerlukan kesabaran serta ketelatenan dalam perawatannya. Selain itu perawatan anakan juga menentukan mental serta staminanya kelak. Berikut cara perawatan anakan ayam :
Pemberian pakan
Dalam pemberian pakan untuk cara memelihara ayam pakhoe haruslah secara seimbang, baik dari segi kandungan protein, karbohidrat, mineral, vitamin, ataupun air.
Pakan yang diberikan untuk anakan usia 0 – 4 bulan bisa berupa pakan buatan pabrik dicampur susu tepung untuk anak bayi (seperti sun, cerelac dll). Campurkan dengan komposisi 1 : 5, 1 kg susu dicampur 5 kg pakan.
Klasifikasi pemberian pakan
- Usia 0 – 1 bulan, dapat diberikan pakan buatan pabrik dicampur air minum yang diberi vitamin. Bisa jug diselingi susu skim atau ditambah jamu dari rempah – rempah kemudian fermentasi dan campurkan ke minuman dengan perbandingan 1 : 100.
- 1 – 4 bulan, diberi pakan pabrikan ditambah susu skim dengan perbandingan 1 : 6 sajikan saat basah. Selingi juga dengan pakan pabrik ditambah jagung giling, nasi, dan bekatul atau dedak. Sajikan dalam keadaan basah dengan perbandingan 1 : 1 : 1 : 1.
- 2 – 4 bulan, berikan asupan minyak ikan serta kalsium setiap 3 hari sekali.
- 5 – 7 bulan, beri pakan pabrik dicampur jagung, bekatul, dan nasi. Pakan diberikan saat masih basah. Beri juga sayuran atau buah.
- Sesudah usia 6 bulan, pemberian pakan beras merah atau gabah serta pakan pabrik.
Cara merawat ayam remaja
Ketika pakhoe sudah ber usia 4 bulan, berarti sudah memasuki masa remaja. Para pemelihara binatang jenis ini kebanyakan mencari yang sudah berusia dewasa atau remaja.
Sebab untuk merawat anakan pakhoe akan lebih sulit dibandingkan sudah dewasa. Keuntungan membeli pakhoe dewasa yakni tidak perlu menyiapkan kandang khusus serta alat pemanas.
Selain itu cara memelihara ayam pakhoe lebih mudah, mortalitas rendah dan pemilihan jenis kelamin tidaklah sulit.
Saat sudah dewasa maka bulunya pun sudah tumbuh sempurna sehingga dapat mengatur suhu tubuhnya secara sempurna. Hambatan serius yang dialami saat memelihara ayam yaitu pengaruh luar terhadap suhu dingin.
Namun hal tersebut bisa diatasi dengan adanya bulu pada tubuhnya.
Persiapan kandang
Langkah pertama dalam pemeliharaan adalah persiapan kandang. Kandang untuk pakhoe remaja bisa berupa ren, battery, litter atau postal.
Proses pemindahan ke kandang baru hendaknya dilakukan dengan hati – hati, sebab jika tidak hati – hati dapat menyebabkan ayam mengalami stress.
Jika piaraan mengalami stress maka proses adaptasinya dapat berlangsung lama. Saat melakukan pemindahan kandang berikan obat anti stress ke dalam air minumnya.
Pengelompokan ayam
Pada waktu pemindahan kandang, lakukan juga pengelompokan pakhoe berdasarkan bobot serta jenis kelamin. Untuk pengelompokan berdasarkan bobot dilakukan untuk menghindari kompetesi saat berebut makanan.
Biasanya pakhoe lebih besar akan lebih dominan saat beraktifitas maupun mencari makan. Sedangkan yang lebih kecil akan tersaing dan kalah dalam bersaing.
Apabila telah memasuki usia 5 bulan pisahkan pakhoe berdasarkan kelaminnya. Pemindahan ini dilakukan supaya tidak terjadi perkawinan dini. Jika terjadi perkawinan dini maka keturunan yang dihasulkan kurang berkualitas.
Pemberian pakan
Pakan yang diberikan dalam cara memelihara ayam pakhoe diusahakan dalam bentuk kering. Pemberian ini dilakukan supaya sisa – sisa pakan tidak menjamur sehingga dapat menimbulkan bau kurang sedap.
Berikan pakan sebanyak dua kali sehari, pagi dan sore hari. Untuk air minum selalu sediakan pada tempatnya, wadah air minum bisa berupa pipa atau bambu yang dibelah dua.
Jangan lupa untuk selalu menjaga pola makan dan suplemen agar tidak kekurangan gizi. Sebaiknya tempat pakan dan minum ditempatkan pada luar kandang dan dimasukkan ketika hujan.
Perawatan ayam dewasa
Ayam jenis pakhoe bisa dikatakan dewasa ketika memasuki usia tujuh bulan dan dapat dijual. Agar memiliki nilai jual maka sebagai pemilik harus melatihnya terlebih dahulu agar siap untuk dijadikan primadona dlam bertarung.
Berikut langkah perawatan ayam pakhoe usia 7 bulan :
Membangun mental
Seperti dijelaskan di atas, kelemahan dari jenis ini yakni memiliki stamina dan mental kurang bagus. Cara membangun mentalnya dengan meletakkan ayam dalam kurungan tersendiri selama satu minggu.
Selain itu jangan mendekatkannya dengan ayam yang umurnya lebih tua.
Pembangunan staminanya dengan meningkatkan volume ototnya. Bagi ayam muda hindarkan menerima pukulan keras.
Tubuhnya yang masih dalam pertumbuhan akan mengakibatkan luka serius bahkan cacat jika mendapat pukuln keras.
Lakukan pelatihan
Tahap latihan dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan piaraan. Apabila binatang tersebut hanya mampu bertahan selama 5 menit maka jangan dipaksakan.
Beri waktu istirahat dan perawatan selama seminggu lalu lakukan latihan lagi secara bertahap serta berulang hingga ayam benar – benar siap.
Waktu yang dibutuhkan hingga piaraan benar – benar siap tidaklah sama. Ada yang dalam waktu 2 – 3 bulan disertai 8 – 9 kali gebrak mentalnya sudah terbangun. Pemilik haruslah sabar dan konsisten dalam memberikan pelatihan.
Memandikan
Cara memelihara ayam pakhoe dengan melakukan pemandian pada ayam satu hari sekali pada pagi hari. Dalam memandikan ayam jangan pernah menggunakan air hangat, dikarenakan air hangat bisa merusak pertumbuhan bulu serta jaringan tubuh.
Mandikan hingga bersih terutama bagian kloaka, sebab pada area ini kotoran paling sering menempel.