Penyebab dan Cara Mengobati Burung Kacer, Murai Batuk seperti Tersedak. Dikala memasuki musim penghujan, burung kicau akan menunjukkan perasaan senang dengan musim ini termasuk burung berjenis kacer.
Namun tidak hanya memberikan sebuah perasaan gembira pada burung kacer tersebut. Sebab cuaca hujan mampu memberi pengaruh yang amat buruk pada kesehatan kacer dan seluruh tipe burung.
Dikarenakan dikala musim penghujan datang maka mampu membuat kacer bisa menderita berbagai penyakit seperti batuk dan flu atau sakit tenggorokan.
Penyebab Burung Kacer Batuk seperti Tersedak
Penyakit yang sering menyerang bermacam-macam burung ini diakibatkan oleh beraneka macam faktor. Beberapa faktor yang dapat memicu batuk dan sakit tenggorokan pada burung yakni angin bertiup kencang, suhu udara yang teramat dingin.
Selain itu terjadinya hujan deras setiap waktu serta debu. Keadaan iklim seperti ini mungkin sudah menjadi hal yang sangat umum untuk binatang lain. Kacer sangat segan dengan suhu lebih hangat yang tidak terlalu panas.
Sebaiknya setiap pagi hari perlu menjemurkannya supaya badannya berangsur menghangat. Menjemurkan burung terdapat beberapa ketentuan yang harus diterapkan. Burung sebaiknya terkena sinar matahari hanya sampai pukul 10 pagi. Karena sinar matahari akan terasa begitu panas sehingga dapat membahayakan kebugaran burung.
Cara Mengatasi Kacer atau Murai Tersedak
Burung piaraan terutama jenis kacer, cucak ijo, murai,lovebird dan burung menderita penyakit maka akan membuatmu merasa gusar. Padahal banyak sekali penyakit yang dapat timbul saat mendekati musim hujan seperti batuk dan pilek dan tersedak. Sebelum musim penghujan tiba sebaiknya sebelumnya melakukan persiapan tindakan pencegahan. Namun jika sudah menderita batuk serta flu anda buru-buru melakukan beberapa cara untuk mengatasinya.
Sebagai langkah awal untuk mengobatinya lakukan proses karantina pada burung yang terserang penyakit. Berikut ini cara mengatasi burung murai dan kacer batuk dan sakit tenggorokan.
1. Memindahkan Kandang
Burung kacer yang menderita batuk segera ditempatkan ke daerah yang hangat supaya dapat menghindari udara luar yang teramat dingin. Dapat dengan cara menempatkan kandangdi salah satu ruangan di tempat tinggal anda.
Batuk serta sakit tenggorokan dapat menghambat sistem pernapasan dan membuat burung kacer sesak napas, maka buru-buru keluarkan lendir dari tenggorokan. Dengan menggunakan bantuan cotton bud untuk mengambil lendirnya.
Dalam membuang lendirnya sebisa mungkin anda teliti agar burung tidak keselak serta wajib menggunakan cotton bud supaya kuman lain tidak ikut masuk. Bakteri yang ikut masuk kemungkinan besar akan menghambat proses dalam mengatasi kacer atau murai tersedak.
3. Memberikan Kebutuhan Makanan dan Vitamin
Sebagai langah awal mengobati burung kacer dan cendet batuk dan sakit tenggorokan, anda juga perlu memberikan multivitamin dan suplemen pada burung. Multivitamin dapat membatu mempercepat masa menyembuhkan dari dari sakit.
Pakan kacer sebisa mungkin anda berikan dengan berukuran kecil agar burung dapat dengan mudah menelannya. Biasanya kacer sangat suka jangkrik, maka berikan yang masih muda atau berukuran kecil.
Selanjutnya buang bagian kaki jangkrik yang tajam dan bergerigi agar tidak menjadikan tenggorakan kacer mengalami luka.
4. Memandikan Burung Kacer
Dalam mengatasi burung kacer atau murai yang sakit batuk tidak usah terlalu sering dimandikan. Jadwal memandikan kacer yang baik saat sakit bisa setiap sekali atau dua kali dalam seminggu. Penyakit tenggorakan burung kacer juga bisa dikarenakan keadaan kandang yang kurang bersih.
Sebisa mungkin lebih sering melakukan pembersihan kandang supaya burung tidak mudah terkena penyakit. Penyebab kacer seperti tersedak salah satunya karena hembusan angin yang kencang. Maka untuk menghindarkannya anda bisa menutup bagian luar kandang burung dengan memakai kain.
Semoga artikel diatas dapat membantu menyelesaikan masalah penyakit yang diderita burung sobat. Jika mempunyai pertanyaan silahkan tinggalkan pada kolom komentar dibawah.