Marmut ialah salah satu hewan yang banyak diternakkan karena keimutannya. Hewan ini juga biasa disebut marmot, guinea pig atau tikus gunung. Memang bentuk dan perawakannya itu mirip sekali dengan tikus.
Hanya saja besar dan untuk membudidayakan diperlukan cara merawat marmut yang bagus dan benar.
Tips Perawatan Marmut Agar Selalu Sehat
Di tempat asal aslinya, marmut hidup di gua dan liang tanah, dan menghabiskan hampir semua waktunya ke sana ke mari untuk mencari makanan. Tips perawatan marmut agar selalu sehat bisa dilakukan dalam kandang namun bukan berarti mengurungnya dari kehidupan bebas.
Justru hidup dalam kandang akan memberikan marmut hidup leluasa, memperoleh cukup terik matahari dan menghirup udara setiap hari.
Kandang marmut wajib dipindahkan pada letak yang tersembunyi dan bebas dari terik matahari secara langsung. Temperatur ekstrim dapat menjadi penyebab stress, sehingga dapat menjadi penyebab ketidaknyamanan bahkan penyakit.
Sebaiknya tempatkan kandang marmut di atas batu bata atau alas untuk menghindari lembab selama musim penghujan. Pastikan bagian atapnya melandai, dari bahan tahan terhadap air dan sedikit miring untuk menghindari agar marmut tidak lepas, atau menjadi mangsa binatang seperti kucing. Berikut beberapa tips dalam merawat marmot :
Persiapan kandang
Ukuran kandang standar minimum bagi marmut ada baiknya memiliki ukuran 91x61x45 cm. Dan untuk ukuran keliling kandang ada baiknya 4-5 kali panjang marmut ketika sedang berbaring. Cara merawat marmut lebih dari seekor memerlukan ukuran kandang lebih gede.
Selain itu kandang wajib mempunyai lantai tertutup (bukan lantai berjeruji atau lantai dari kawat) untuk melindungi kaki-kaki tikus belanda dari bahaya terjepit.
Jika memakai kandang dengan dinding setinggi 30-35 sentimeter, pemilik tak harus memakai penutup atas kandang. Berhati-hatilah jika memakai kandang bertingkat. Jika jatuh dari ketinggian lebih dari 15 sentimeter, tikus belanda dapat mengalami cidera di bagian kaki.
Selain itu tikus belanda yang telah tua hanya boleh diternakkan di kandang datar (bukan kandang bertingkat). Sediakan alas kandang dari kertas atau serpihan kayu aspen untuk tikus belanda, serta harap untuk memastikan merubahnya sekurang-kurangnya dua kali satu minggu (atau lebih sering lagi jika tinggal di daerah lembap).
Jangan pernah gunakan alas kandang dari serpihan kayu cedar karena alas kandang tersebut mengakibatkan terjadinya gangguan pernafasan pada tikus belanda.
Penempatan kandang
Tempat paling cocok untuk menempatkan kandang tikus belanda ialah tempat yang kerap didatangi atau dilalui anggota-anggota keluarga di rumah dalam waktu cukup lama.
Ruang keluarga, kamar tidur, atau lorong rumah bisa menjadi pilihan tempat paling cocok karena tempat-tempat tersebut sering didatangi oleh penghuni rumah.
Tikus belanda sangat sensitif terhadap suhu. Cara merawat marmut dengan baik yang disarankan oleh dokter hewan ialah di dalam ruangan. Selain suhunya lebih imbang, tikus belanda juga akan lebih sering berinteraksi dengan pemilik dan keluarganya.
Namun dari para ahli binatang menyarankan untuk memudahkan tikus belanda terpapar cahaya matahari secara rutin. Keseimbangan yang paling cocok antara waktu beraktifitas di dalam dan di luar ruangan untuk tikus belanda akan tergantung pada banyak aspek, tergolong iklim di daerah tempat tinggal pemilik.
Pastikan untuk menempatkan kandang di tempat aman supaya tidak ada siapa pun yang tersandung kandang atau tidak sengaja mendorong dan menjatuhkannya.
Jangan tempatkan kandang di garasi kendaraan beroda empat karena asap kendaraan bermotor dapat berbahaya atau, bahkan, membunuh tikus belanda. Selain itu, suhu udara di garasi umumnya tidak disesuaikan dengan memakai pengatur suhu, sehingga akan berbahaya bagi tikus belanda.
Memberi teman dalam satu kandang
Hewan ini tergolong sebagai binatang social serta sangat aktif. Sehingga disarankan untuk memelihara lebih dari satu ekor marmot dalam satu kandang. Dengan ini maka marmot tidak akan merasa kesepian karena memiliki teman.
Tips pemberian pakan dan minum marmot
Salah satu cara merawat marmut bagi pemula atau binatang piaraan apa pun ialah penyediaan air bersih dan segar. Selalu jaga kebersihan botol minum tikus belanda dan gantilah airnya setiap hari.
Wadah air minum paling cocok untuk tikus belanda ialah botol air khusus tikus belanda atau kelinci dengan bola kecil pada moncongnya. Pemilik juga dapat memakai mangkuk air untuk anjing (selama tidak pernah dipakai oleh anjing piaraan).
Jika mangkuk tersebut cukup pendek untuk tikus belanda, sehingga dapat melekatkan kedua kaki depannya pada bibir mangkuk dan menundukkan kepalanya untuk mememinum air.
Namun waspadalah karena tikus belanda dapat berak dan pipis di dalam mangkuk tersebut. Oleh karena itu, disarankan untuk memakai wadah makan atau minum berdasarkan supaya tikus belanda tidak memakainya sebagai tempat berak.
Pastikan pemilik sering melakukan pembersihan mulut pipa botol minumnya dengan memakai korek kuping untuk menyakinkan bahwa mulut pipa tidak tersumbat oleh kotoran atau sisa makanan yang bisa menyalurkan bakteri berbahaya dan menyumbat saluran air.
Pemilik dapat melakukan pembersihan dengan memasukkan beras dan sedikit air ke dalam botol, selanjutnya mengocoknya dengan kuat. Beras di dalam botol dapat melepaskan lumut-lumut yang melekat pada dinding botol.
Jika letak kandang berada di tempat yang terpapar cahaya matahari selama setengah hari, paparan cahaya matahari dapat mendorong perkembangan lumut (alga) pada dinding dalam botol minum.
Oleh karena itu, cobalah lapisi dinding luar botol dengan kain tak tempus cahaya untuk menghindari perkembangan lumut.
Hindari penambahan beberapa zat lain ke dalam air seperti tablet vitamin. Selain tidak memberikan nutrisi yang efektif bagi tikus belanda, adanya zat tambahan pada air minum dapat membuat tikus belanda enggan mememinum air yang dikasihkan.
Sediakan rumput jerami
Tikus belanda ialah binatang pengunyah, jadi hewan tersebut akan selalu memerlukan sesuatu untuk dikunyah (semisal rumput timothy atau rumput orchard). Jika tidak saluran pencernaannya akan rusak.
Namun rumput jerami dapat menusuk atau melukai mata tikus belanda, jadi harap untuk memastikan memadatkan rumput jerami yang tidak ada bagian rumput runcing atau tajam yang menonjol keluar.
Hal yang harus diperhatikan tentang cara merawat marmut bagi pemula yaitu apabila mengalami kekurangan asupan rumput jerami dapat menjadi pemicu terjadinya maloklusi, kesalahan susunan gigi yang membutuhkan operasi lebih rumit untuk memulihkannya, dan GI stasis kerusakan saluran pencernaan yang bisa mengakibatkan kematian.
Berikan sayuran segar
Sekitar 20% dari makanan pokok untuk tikus belanda wajiblah sayuran berdaun hijau. Namun, telitilah untuk tidak memberikan terlalu banyak asupan sayuran hijau untuk tikus belanda karena bisa menjadi pemicu terganggunya sistem pencernaan dan mencret.
Selain itu sebaiknya pemilik mencari kumpulan sayuran dan buah-buahan yang aman dimakan oleh tikus belanda.
Sayuran-sayuran yang bagus untuk tikus belanda, di antaranya, ialah seledri, wortel, tomat yang dipetik langsung dari pohonnya, mentimun, jagung, kale (kubis daun), brokoli belum matang (dalam jumlah sedikit), sedikit bayam dan kacang polong.
Pastikan menjaga jumlah sayuran yang dikasihkan untuk mencegah terjadinya masalah di saluran pencernaan tikus belanda.
Selain sayuran, ada pula buah-buahan yang cocok dikasihkan untuk tikus belanda. Di antaranya ialah stroberi dan apel yang telah dipotong-potong. Namun, buah-buahan tersebut hanya boleh dikasihkan sesekali karena kandungan asam pada buah-buahan tersebut dapat berbahaya bagi tikus belanda.
Menjaga kebersihan kandang
Kebersihan alas kandang wajib dijaga sehingga tidak lembab dan bersih, sehingga marmut merasa nyaman serta tetap hangat di malam hari.
Kandang wajib dibersihkan secara rutin, ini penting apalagi pada saat suhu hangat, untuk menghindarkan lalat datang dalam kandang. Pada musim dingin, tempat tinggal marmut dapat menjadi lembab dan berjamur bila tidak dibersihkan.
Gunakan spray pembersih yang akan hilangkan bau, kuman-kuman dan bakteri yang merugikan marmut. Pakai spray di bagian alas dan bagian dalam kandang agar kandang marmut tetap bersih sepanjang waktu.
Perawatan bulu marmot
Marmut juga butuh grooming session. Caranya mudah, hanya perlu memberi mandinya dengan air suam-suam kuku. Ingat, beri mandi marmut kalau hanya dalam situasi sehat saja.
Kalau enggak sempat memberi mandinya, cukup bersihkan bulunya dengan kain atau sikat halus. Kuku marmut yang panjang juga perlu digunting supaya bersih dan tidak melukai dirinya sendiri.