Kenali 10 Gejala Awal Kucing Keracunan Sebelum Terlambat. Keracunan sebenarnya mempunyai gejala yang dapat diketahui sejak awal dan sangat mudah untuk dilihat ataupun diamati. Tapi terkadang banyak juga orang tidak mengetahui berbagai tanda yang diberikan kucing keracunan. Perilaku kucing yang terkena racun tergolong berbeda dari biasanya. Perubahan ini merupakan pertanda bahwa ada yang tidak beres dengan kondisi tubuhnya. Sangat berbahaya jika tidak mengetahui tanda – tanda kucing keracunan sejak awal.
Kucing termasuk dalam golongan hewan pintar. Karena kepintarannya kucing akan berusaha memberikan tanda saat ada sesuatu yang salah pada bagian tubuhnya, terutama jika masalah tersebut mencangkup keberlangsungan hidupnya.
Gejala Kucing Keracunan
Kucing sangat suka menjilati bagian tubuhnya terutama di bagian bulu – bulunya. Kebiasaan tersebut dilakukan karena kucing sangat suka dengan kebersihan namun hal ini bisa menjadi boomerang.
Kebiasaan tersebut terkadang membuat bahan beracun juga ikut tertelan. Selain itu kebiasaan tersebut juga dapat mengakibatkan terjadinya hairball di dalam tubuh.
Tikus juga bisa menjadi penyebab keracunan terutama untuk ras kampung (lokal) yang gemar berburu. Bakteri dan kuman dalam tubuh tikus akan ikut masuk ke dalam tubuh saat memakannya.
Bahkan tidak jarang terjadi keracunan karena memakan tikus mati akibat diracun.
Baca : Penyebab dan Cara Mengatasi Penyakit Mata Pada Kucing
Kucing Mencret
Ketika mengalami keracunan akan cenderung mengeluarkan feses secara encer dan terus menerus (mencret).
Untuk penyebab kucing mencret sangat beragam mulai dari kurang terjaganya makanan, kurangnya kebersihan tempat bahkan sampai terkena insektisida.
Terkadang kita juga pernah melihat kucing meminum dari dalam toilet, hal ini juga bisa menjadi penyebab mencret. Kuman / bakteri penyebab mencret akan ikut masuk meminum air.
Selain itu, kuman juga dapat masuk melalui makanan kurang bersih saat mengais makanan di tempat sampah.
Jangan sampai menyepelekan mencret pada kucing jika tidak ingin kematian menghampiri. Penyakit mencret dapat dengan mudah membuat kucingmu mengalami dehidrasi.
Saat dehidrasi, kucing akan kekurangan air dan menyebabkan seluruh organ tubuh rusak secara permanen.
Kucing Muntah-Muntah.
Ciri-ciri keracunan lainnya, mengalami muntah – muntah. Jangan terburu-buru menyimpulkan bahwa muntah disebabkan keracunan, bisa saja hanya tidak cocok dengan makanan pengganti.
Makanan yang tidak sesuai dengan kondisi sistem pencernaan akan mengakibatkan tubuh menolaknya, sehingga mengakibatkan muntah – muntah.
Kondisi keracunan saat muntah akan disertai dengan keadaan tubuh lemas. Kondisi tubuh melemas merupakan indikasi kurangnya cairan didalam tubuhnya.
Sesak Nafas.
Hal yang menjadi penyebab keracunan tidak terbatas dari makanan saja. Udara tercemar bisa juga menjadi penyebabnya. Kucing mengalami sesak nafas bisa menjadi indikasi telah terkena racun polusi.
Banyak bahan beracun yang sebenarnya sangat berbahaya tapi tetap saja digunakan.
Misalnya menggunakan obat nyamuk semprot / bakar secara berlebihan akan menyebabkan terhirup.
Padahal sudah sangat jelas bahwa kandungan didalam obat nyamuk adalah racun yang pastinya sangat berbahaya jika terhirup.
Bersin dan Batuk.
Saat hidung terserang kuman / keracunan maka kucing akan mengalami bersin dan batuk. Timbulnya bersin dan Batuk merupakan respon tubuh jika terjadi kesalahan dalam organ pernafasan terutama bagian hidung.
Terkadang saat bersin, pada bagian hidung akan mengeluarkan cairan kental. Cairan tersebut merupakan racun yang berhasil dikeluarkan oleh tubuh.
Tubuh melakukan bersin adalah upaya agar kuman dan bakteri pengganggu dapat segera keluar.
Menggigil.
Jika kucing menggigil padahal kondisi ruangan sedang panas, bisa jadi kucingmu sedang keracunan.Penyebab menggigil dikarenakan cadangan energi telah habis karena tubuh terus menggunakannya untuk melawan racun.
Dalam kondisi seperti ini, kucing membutuhkan perawatan ekstra. Tubuh menggigil adalah indikasi bahwa tubuh mengalami kondisi kekurangan cairan dan energi serius.
Berliur.
Tanda keracunan bisa diamati secara langsung salah satunya dengan keluarnya air liur. Kucing mengeluarkan air liur umumnya karena ada masalah dari makanan yang dikonsumsi.
Kucing tidak bisa mengatur pengeluaran air liur sehingga menyebabkan saat terkena racun, air liur akan secara terus – menerus keluar dengan jumlah banyak.
Jika tanda keracunan tidak segera diatasi maka akan penderitaan akan berlanjut dengan bertambahnya terkena dehidrasi.
Lidah Kucing Berwarna Biru.
Kucing keracunan bisa dilihat dari bagian lidahnya. Lidah merupakan bagian organ tubuh paling sensitif terhadap racun.
Saat keracunan bagian lidah akan berwarna biru.
Penyebab bisa terjadinya lidah berwarna biru karena kurangnya pasokan darah yang disebabkan oleh racun.
Stres.
Tanda keracunan lainnya adalah kucing lebih suka menyendiri (stress). Saat keracunan akan lebih suka mencari tempat sepi dan menghabiskan waktu dengan tidur.
Kondisi tubuh yang kesakitan lebih membuatnyamenjauhi teman – teman bahkan majikan saat mengajaknya bermain.
Kondisi Tubuh Lemah.
Umumnya kucing tidak akan mau untuk makan saat keracunan. Hal tersebut akan mengakibatkan kondisi tubuh menjadi melemah dan terlihat lemas.
Kurangnya asupan gizi dan habisnya energi didalam tubuh akan memperparah kesehatan.
Kondisi bisa semakin parah jika disertai kurangnya minum. Saat kekurangan cairan (dehidrasi) bagian tubuh akan mengalami menggigil.
Perawatan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membawanya ke dokter terdekat. Dokter akan memberikan cairan energi melalui selang ditancapkan lewat lubang mulut.
Pupil Mata Membesar.
Dampak dari keracunan menyerang ke semua organ tubuh termasuk bagian mata. Ketika terkena racun maka bagian dalam mata ( pupil ) akan terlihat lebih besar dari biasanya.
Dengan membesarnya pupil akan membuat kucing menjadi sulit melihat atau sempoyongan saat berjalan.
Merawat kucing terkena racun memanglah tidak mudah. Tapi dengan mengetahui semua gejala awal kucing keracunan setidaknya sobat tidak terlambat menanganinya.
Ketahui sejak awal, atasi sejak dini dan buatlah kucing sobat sehat selalu. Jika sobat mempunyai pertanyaan silahkan tinggalkan pada kolom komentar yang tersedia.