Dalam bahasa Inggris, nyamuk dikenal dengan “Mosquito”. Kata tersebut berasal dari bahasa Spanyol atau Portugis yang berarti Lalat Kecil. Nyamuk selalu dapat menemukan sasarannya dengan tepat karena mereka melihat melalui gerakan, panas tubuh, serta bau tubuh. Ketika mereka hinggap di tubuh kita dia akan menempelkan mulutnya yang mirip sedotan disebut juga Probosis.
Kemudian terdapat pisau yang akan merobek kulit korban maju mundur sehingga menemukan urat darah, lalu mereka menghisap darah tersebut. Pada proses penghisapan darah, nyamuk juga mengeluarkan air liur yang mengandung “antikoagulan” untuk mencegah darah membeku. Setelah kenyang maka ia akan mencabut probiosis dan terbang, sehingga Air liur yang tertinggal pada kulit akan merangsang tubuh layaknya benda asing yang mengganggu, maka akan terjadi alergi seperti bentol – bentol dan gatal.
Cara Nyamuk Berkembang Biak
Nyamuk betina memerlukan protein untuk pembentukan telur dan oleh karena diet nyamuk terdiri dari madu dan jus buah, yang tidak mengandung protein, kebanyakan betina perlu mengisap darah untuk mendapatkan protein yang diperlukan. Pejantan berbeda dengan betina, dengan bagian mulut yang tidak sesuai untuk mengisap darah. Larva nyamuk besar ini merupakan pemangsa jentik-jentik nyamuk yang lain.
Nyamuk mengalami empat tahap dalam siklus hidup: telur, larva, pupa, dan dewasa. Tempo tiga peringkat pertama bergantung kepada spesies – dan suhu. Hanya nyamuk betina saja yang menyedot darah mangsanya. dan itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan makan. Sebab, pada kenyataanya, baik jantan maupun betina makan cairan nektar bunga. sebab nyamuk betina memberi nutrisi pada telurnya. Telur-telur nyamuk membutuhkan protein yang terdapat dalam darah untuk berkembang.
Cara Mengusir Nyamuk Secara Alami
Pada musim hujan nyamuk berkembang biak sangat cepat, hal tersebut dikarenakan banyaknya genangan air yang dapat dijadikan tempat bertelur yang nyaman bagi mereka. Bayangkan apa yang terjadi jika terdapat nyamuk demam berdarah yang hidup di lingkungan kita. Maka akan sangat bahaya jika menggigit salah satu anggota keluarga kita semoga saja hal tersebut tidaklah terjadi. Tindakan pencegahan lebih baik dilakukan daripada pengobatan, berikut cara mengusir nyamuk secara alami dan ampuh.
1. Gunakan Bawang Putih
Serangga – serangga lain termasuk nyamuk tidak menyukai bau menyengat dari bawang putih. Anda dapat menggunakannya sebagai pengusir nyamuk dengan cara memakannya langsung dan biarkan tubuh bekerja secara alamiah. Jika anda tidak suka memakannya langsung, maka hancurkan 2 – 3 siung bawang putih lalu rebus bersama air. Air rebusan tersebut dapat disemprotkan ke seluruh ruangan serta ke seluruh tubuh juga.
2. Gunakan Lemon
Aroma lemon yang harum tidak disukai oleh hewan ini. Peras lemon lalu ambil sarinya, masukkan ke dalam botol tambahkan sedikit air kocok rata kemudian semprotkan ke ruangan yang didinginkan. Setelah kita mengambil manfaat dari buah jeruk, kita dapat memanfaatkan kulitnya sebagai bahan pengusir nyamuk. Keringkan kulit jeruk lalu letakkan pada ruangan yang banyak nyamuknya.
3. Bunga Lavender
Aroma lavender kita sukai namun nyamuk tidak suka, Tanamlah bunga lavender di sekitar rumah untuk mengusirnya. Atau kita dapat menyalakan lilin aroma lavender. Serangga – serangga juga tidak menyukai bau menyengat termasuk aroma dari serai. Ambil beberapa batang serai lalu potong tipis – tipis. Letakkan pada wadah kemudian taruh pada kolong tempat tidur atau sudut ruangan.
Semakin lama serai di biarkan mengering maka bau yang dihasilkannya pun semakin menyengat. Nyamuk pun akan pergi dari tempat – tempat tersebut. Demikian Cara ampuh mengusir nyamuk secara alami. Semoga bermanfaat, terima kasih sudah mengunjungi artikel kami !!!