Limbah tidak selalu merugikan. Dengan sedikit pemikiran limbah dapat dimanfaatkan untuk beragam kebutuhan. Contohnya ialah ampas tahu yang dahulu menjadi sampah tapi kini dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak sapi.
Manfaat Ampas Tahu Untuk Pakan Sapi
Kebutuhan manusia akan protein nabati mendorong pengusaha pabrik di antaranya pabrik tahu meningkatkan produksinya. Hal tersebut diakibatkan tahu ialah makanan dengan banyak terkandung protein nabati terfavorit konsumen.
Efek lain dari peningkatan produksi tahu ialah sisa dari pembuatan tahu atau ampas tahu yang belum banyak dimanfaatkan dan dianggap kurang memiliki nilai ekonomis. Namun akhir – akhir ini peternak bisa melakukan pemanfaatan ampas tahu untuk pakan ternak.
Keunggulan ampas tahu
Jika mengkaji lebih rumit dalam ampas sisa tadi masih bisa dimanfaatkan sebagai pakan ternak dengan banyak kandungan proteinya. Saat ini belum banyak peternak memanfaatkan ampas tahu untuk pakan ternak tambahan selain konsentrat.
Perkembangan ternak yang di beri pakan ini sangat cepat dari pada yang tidak diberi. Jika dikalkulasi nilai ekonomi peternak akan memperoleh untung lebih. Sehingga banyak peternak mengambil manfaat ampas tahu untuk pakan sapi.
Selama ini stok limbah ini masih melimpah, harga yang ditawarkan pun masih sangat murah. Lebih murah jika dibandingkan dengan harga konsentrat. Haraganya kira kira sekitar 9-12 ribu per karung (±60-80kg).
Sehingga masih sangat menjanjikan bagi para peternak. Peternak memperoleh keuntungan lebih karena dengan sedikit pengeluaran tambahan buat membeli ampas tahu namun hasil yang diperoleh akan lebih banyak. Waktu perawatan/perkembangan sangat cepat karena asupan protein bagi ternak lebih tinggi.
Penggemukan sapi potong dengan memanfaatkan ampas tahu untuk pakan ternak akan mempunyai pertambahan bobot tubuh sangat cepat. Bukan hanya itu karkas sapi potong mencapai sebesar 53%. Selain sebagai konsentrat alami, bahan ini bisa juga digabung dengan suplemen nutrisi untuk melengkapi keperluan nutrisi harian sapi tersebut.
prosedur penggemukan sapi
Carilah ampas tahu yang masih segar dari pabrik umumnya masih berair dan mengandung air tinggi. Dan jangan terlalu lama disimpan karena akan membusuk dan binatang pun tak mungkin suka.
Pembelian ampas tahu diubahsuaikan dengan banyaknya sapi, dan penyimpanan minimal dua hari saja. Selain yang basah, juga dapat memanfaatkan yang kering atau telah dikerjakan menjemurkan sebelumnya.
Setelah melakukan pemilihan bakalan sapi harap untuk memastikan pada awal pemeliharaan disediakan obat cacing. Agar sapi terbiasa makan ampas tahu untuk awalan suapi dengan yang sudah diolah.
Berikanlah ampas tahu selama dua hari semenjak pemilihan bakalan sapi tanpa pakan hijauan. Seterusnya hanya akan memberikan ampas tahu dan konsentrat setiap pagi dan sore hari.
Dalam penyediaan makanan ampas tahu pada sapi potong berikanlah sejumlah 5 – 7 kg setiap harinya, untuk memenuhi keperluan setiap ekor sapi perbanyak air di dalam olahan tersebut.
Pemberian vitamin juga wajib dikerjakan karena hanya dengan mengkonsumsi pakan saja tidak cukup untuk perkembangan dan kesehatan sapi.
Karena proses penggemukan merupakan proses yang sangat perlu untuk memperoleh hasil lebih maksimal, untuk memperoleh vitamin sapi potong bisa membelinya di toko ternak.
Timbanglah sapi paling rutin dikerjakan setiap hari, tetapi jika terlalu sering dapat dikerjakan satu minggu sekali atau sebulan sekali. Penimbangan dilakukan untuk memahami apakah sapi mengalami perkembangan atau malah mengalami penurunan bobot. Sehingga peternak bisa mencoba manfaat ampas tahu untuk pakan sapi.
Pemberian ampas tahu
Untuk pemanfaatan ampas tahu untuk pakan ternak dengan pemberian sejumlah 2 kg digabung dengan konsentrat 2,5 kg per ekor per hari (komposisi konsentrat meliputi : dedak lembut 50 kg, jagung lembut 22 kg, tepung ikan 5 kg, mineral 2 kg dan garam 1 kg) dikasihkan 2 kali sehari pagi dan sore.
Komposisi pakan ini telah diuji oleh bptp sumbar terhadap sapi simental yang berusia 2,5 tahun sampai 3,5 tahun dengan bobot tubuh berkisar 350-600 kg.
Pada awal pemeliharaan atau penggemukan ternak yang baru disediakan obat cacing dan vitamin. Obat ini disediakan dengan menggunakan cara menyembunyikan di dalam rumput selanjutnya disediakan kepada sapi dengan menggunakan cara memasukan rumput tersebut ke dalam mulut sapi.
Pagi hari ternak diberi mandi sebelumnya untuk mempertahankan kebersihan sehingga dapat menghindari beraneka macam penyakit. Kandang juga dibersihkan dari feses dan sisa makanan yang menumpuk di dasar kandang, ke tempat penampungan yang telah disediakan untuk dijadikan atau diolah menjadi kompos.
Setelah bersih baru disediakan pakan konsentrat dan ampas tahu yang telah digabung dengan air sesuai dengan formulasi tersebut di atas.
Setelah pakan konsentrat habis, dua jam selanjutnya disediakan pakan hijauan yang meliputi rumput gajah, rumput benggala dan rumput setaria sejumlah 10% dari bobot tubuh yaitu siang dan sore hari. Untuk minum ternak, sediakan dalam wadah ember secara terus menerus.