Pertolongan Pertama Jika Terkena Gigitan Anjing – Digigit anjing bukanlah hal yang baru untuk saat ini. Cukup sering kejadian ini menimpa anak -anak yang berusia antara 5 sampai 9 tahun.
Seperti halnya dengan penanganan gigitan hewan, terkena gigitan anjing bisa ditolong dengan penangan pertama yang sederhana agar nantinya virus atau bakteri yang dibawa anjing tidak menyebar di dalam tubuh.
Hal ini dikarenakan air liur dari hewan mengandung berbagai jenis bakteri yang bisa mengakibatkan infeksi.
Penyakit anjing gila atau rabies ialah penyakit yang paling sering disebabkan oleh gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi.
Virus ini bisa menular ke manusia melalui air liur yang masuk kedalam darah karena terkena gigitan.
Jadi jika memelihara anjing usahakan untuk rutin melakukan vaksinasi agar anjing tidak terkena rabies.
Pertolongan Pertama digigit Anjing
Jika anda atau orang lain terkena gigitan anjing maka ada baiknya langsung diberikan pertolongan pertama agar infeksi yang mungkin terjadi tidak menyebar.
Walaupun hanya gigitan kecil jika anjing mengandung rabies tentu akan berbahaya untuk kesehatan. Berikut adalah langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi gigitan anjing di rumah:
- Membersihkan luka yang terkena gigitan. Cara mudahnya yakni dengan membilas menggunakan air hangat selama beberapa menit dengan kain handuk bersih.
- Pastikan luka yang terkena gigitan mengeluarkan darah. Jika belum maka bisa mencoba memencetnya agar darah yang terkontaminasi oleh bakteri bisa keluar dan tidak sampai masuk.
- Memberikan obat pereda rasa sakit untuk menanggulangi pembengkakan dan rasa sakit.
- Ada baiknya untuk memberikan olesan salep antibiotik pada luka. Biarkan sampai salep sedikit mengering lalu bungkus dengan perban atau kain kasa bersih.
- Walaupun anjing tersebut bersih tetap saja beresiko membawa infeksi. Jadi dianjurkan setelah memberikan pertolongan pertama terkena gigitan anjing segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diperiksa.
Infeksi Karena Digigit Anjing
Seperti yang telah disebutkan diatas, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter bila terkena gigitan anjing. Hal ini untuk berjaga – jaga akan kondisi apakah terkena infeksi atau tidak.
Gigitan hewan sangat berbahaya karena bisa saja menyebabkan keracunan darah, infeksi jantung bahkan hingga infeksi lapisan luar otak.
Bila merasakan gejala dibawah ini ada baiknya segera periksakan diri ke dokter terdekat.
- Luka jadi merah dan membengkak di sekitar gigitan
- Luka gigitan terasa semakin sakit dari pertama kali terkena
- Pada bagian yang terluka mengeluarkan cairan atau nanah.
- Mengalami demam dengan kondisi tubuh menggigil
- Terkena gigitan dari anjing yang tidak diketahui riwayat vaksin atau nampak sakit
- Pendarahan tidak berhenti
- Bagian yang terluka sampai terlihat bagian tulang atau ototnya
- Menyebabkan kehilangan fungsi seperti tidak bisa menekuk jari
- Terlihat bengkak dan meradang
- Merasa lemah, bingung bahkan sampai pingsan.
Ciri – Ciri anjing Akan Menggigit
Sebelum terkena gigitan anjing ada baiknya waspada dan memperhatikan tanda – tanda anjing akan menggigit. Salah satu gerak geriknya termasuk menjilati bibir, menguap atau memutar kepalanya.
- Waspadai jika anjing melakukan gerakan dibawah ini:
- Rambut di bagian punggung anjing naik berdiri
- Anjing memperlihatkan gigi-giginya sembari menatap
- Telinga anjing bergerak maju mundur
- Kaki anjing menegang
Jika kalian melihat kondisi diatas atau merasakan anjing akan menggigit maka langkah sebaiknya jangan berlari.
Cukup tetap tenang dan temukan sesuatu yang bisa dilempar contohnya batu.
Posisikan tubuh berdiri tegak dengan kedua kakimu serta buat lengan menempel sambil membuat tinju mengarah ke anjing.
Pastikan untuk tidak menatap langsung mata anjing agar dikira kita tidak menantang. Pandangan mata kebawah atau ke sisi bagian lain anjing.