Tanda sapi akan Melahirkan Serta Penanganannya – Sapi merupakan hewan ternak dari anggota suku Bovidae dan anak suku Bovinae. Sapi yang sudah dikebiri dan digunakan untuk membajak sawah disebut Lembu.
Kebanyakan sapi ternak merupakan keturunan dari jenis liar yang dikenal sebagai Auerochse atau Urochse namun sudah punah di Eropa sejak tahun 1627. Terdapat beberapa spesies sapi liar lain yang keturunannya didomestikasi termasuk Sapi Bali yang di ternakkan di Indonesia.
Ciri Awal Sapi Akan Melahirkan
Sebagai seorang peternak atau disebut breeder memelihara hewan ini bukan hanya menggemukkan dengan memberinya banyak makan. Namun haruslah mengetahui permasalahan tentang kehamilan serta cara mengatasinya.
Apabila kita tidak mengetahui maka akan dapta berakibat fatal, Berikut merupakan tanda sapi akan melahirkan :
- Ciri awal sapi akan melahirkan ialah ambingnya sudah turun serta putingnya menegras
- Sapi sering kencing
- Bibir kemaluannya terlihat membesar
- Sapi akan sering merasa gelisah
- Tulang pelvis dan dua tulang yang menonjol pada punggung tingkat kecekungannya (legoknya) mulai dalam
- Vulva mulai membengkok sampai dua kali bahkan melebihi ukuran normal
- Mulai keluar lendir dari alat kelamin
Pada saat dua minggu menjelang beranak, sapi akan sangat rakus atau banyak makan, namun saat menjelang kelahiran nafsu makan akan berkurang bahkan hingga tidak doyan makan. Hal ini harus diwaspadai karena dapat menyebabkan Milk Fever.
Selain itu ternak yang akan melahirkan akan menjauh menghindar dari sapi – sapi lain dengan tujuan sang induk ingin melindungi anaknya/pedet. Sapi juga akan sering tidur – bangun – tidur – bangun sambil mengendus – endus tempat yang nyaman untuk beranak.
Cara Menangani Sapi yang Akan Beranak
Saat menjelang kelahiran peternak harus menyiapkan jerami kering, Yodium tinctur/obat merah/betadine dan kain kering. Pantau terus vagina sapi, apabila air ketubannya sudah pecah amati jika ternak memerlukan bantuan untuk mengeluarkan pedet dengan cara ditarik.
Pada saat kelahiran angkat kaki depan pedet sehingga kepala pedet berada di bawah beberapa saat. Cuci tali pusarnya dengan Yodium tinctur/obat merah/betadine kemudian ikat dengan cara disimpulkan lalu beri Yodium tinctur/obat merah/betadine lagi.
Dekatkan pedet pada induknya supaya dipijat dan dijilat untuk dikeringkan badannya, hal ini berperan agar memperlancar pembuluh darah pedet. Apabila induk tidak mau menjilati, segera lap pedet dengan kain sampai badannya kering.
Jika kondisi pedet sehat dan normal, maka 15 menit kemudian pedet akan berdiri dan berjalan untuk mencari puting induknya. Apabila induk belum mau menyusui peras air susunya minimal 1 liter untuk pedet.
Apa saja sih jenis sapi potong yang bisa bikin kaya mendadak ?
Sebagai catatan, sebaiknya berikan Air susu sapi sebanyak minimal 0,5 liter pada dua jam pertama, sisanya dapat disimpan dalam pendingin. Kemudian untuk sisa 0,5 liter kita berikan 4 jam kemudian.
Demikian artikel tentang Tanda – Tanda sapi akan Beranak Serta Penanganannya, semoga bermanfaat dan terima kasih sudah mengunjungi artikel kami !!!
Apakah ciri sapi akan melahirkan ini berlaku untuk semua jenis sapi?
soalnya sapi putih ane mau beranak nih gan
sama aja gan semua jenis sapi seperti itu kok kalau mau melahirkan
sapi perah pun juga akan mengeluarkan ciri diatas sebelum beranak.
sapi saya uda sembilan bulan hamil tpi knpa susu nya blm besar ya,apakah ada sapi yg sesuda melahirkan bru besar susunya?
udah dicek ama pak mantri belum gan?
ada juga kok yang susunya baru muncul setelah melahirkan..
coba cek dulu ke pak mantri jika bilangnya emang kondisi sapi bunting ada kemungkinan sapi kurang nutrisi makanan.